I'm (Not) A Teacher
Do I like to teach? No. Well, not really. I just love to be
a partner in learning.
Salah satu kegiatan yang saya lakukan sehari-hari adalah
menjadi tutor les privat. Salah satu murid yang saya ajar adalah seorang anak
perempuan kelas 3 SD. Tapi usianya masih 7 tahun. Dia adalah anak yang sangat senang
bercerita. Memiliki daya imajinasi yang luar biasa. Dia sangat senang menggambar.
Dan memang kemampuannya dalam menggambar itu juga luar biasa. Setidaknya bagi
orang awam seperti saya, yang hanya penikmat karya seni. Menurut saya, dia
memiliki karakter tersendiri dalam menggambar. Ada ciri khasnya. Dan memiliki
karakter itu sesuatu yang luar biasa, bukan?
Saya diamanahi untuk mengjarinya mengenai matematika. Dan itu
adalah tantangannya. Sebenarnya dia adalah anak yang cerdas. Daya tangkapnya sangat
baik. Hanya saja, memiliki rentang fokus yang pendek. Sangat mudah
terdistraksi. Terutama ketika belajar matematika. Dan terutama jika
mengajarkannya dengan cara yang biasa. Sudah dipastikan dia tidak akan betah.
Orang tua murid saya itu mengatakan bahwa beliau hanya ingin
anaknya menikmati untuk belajar matematika. Beliau bilang bahwa nilai sekolah hanya
bonus. Yang penting adalah anaknya paham matematika dasar dan bisa belajar
matematika tanpa beban. Akhirnya, saya belajar untuk mencari cara bagaimana mengemas
pembelajaran agar menyenangkan. Dan itu memang tidak mudah. Tapi, itu sungguh
sangat menyenangkan.
Salah satu hal yang menyenangkan menjadi seorang pengajar
bagi saya adalah bahwa sebenarnya ketika mengajar, saya juga belajar. Ketika mengajar
murid saya ini salah satunya. Ketika mengajar bukan hanya saya yang
mengajarkannya mengenai perhitungan matematika. Tapi dia juga mengajarkan saya
bagaimana menjadi orang yang kreatif. Melatih saya untuk bisa bersabar dalam
memahami orang lain.
Saya tidak pernah menempatkan diri saya lebih tinggi dari
murid-murid saya. Sebab saya yakin, dan merasakan, bahwa selalu ada
pembelajaran yang saya dapat juga setiap kali saya mengajar. Sehingga bukan
saya yang memberi mereka pengajaran. Mereka juga memberikan saya pelajaran
berharga. Itulah mengapa saya bilang
saya tidak suka mengajar. Tetapi saya senang menjadi teman dalam belajar.
Wah...semoga metode belajarnya nnti berhasil ya mba, menjadi guru tupanya jg harus kreatif agar murid jg ga bosan dalam belajar ππ
BalasHapusAamiin... Betul Mba, saya pribadi memiliki impian, jika saya menjadi seorang guru, saya murid-murid saya bisa mencintai proses belajar ☺️
HapusGuru privat, guru di sekolah, guru ngaji ataupun guru dimana saja sejatinya memang pendidik dan pengajar, hanya caranya saja dlm menempatkan diri seorang guru yang biasanya berbeda2 karena setiap murid memiliki karakter begitu pula seorang guru. Namun guru yang selalu di rindukan siswa siswinya yang selalu bisa menempatkan diri tak hanya layaknya seorang guru, bisa jadi sahabat,rekan dan teman saat belajar, sebagai sesama pejuang pendidikan mari saling memotivasi dan menginspirasi kaka
BalasHapusSiap inshaa Allah Bu Guru π
HapusKalimat terakhir πππ
BalasHapusitulah nikmatnya jadi pengajar. berbahagialah
BalasHapusAku suka bangeetttt mbak.. karena aku juga mengajar di bimbel bukan di sekolah..
BalasHapusMenjadi terinspirasi, mbak tulisanya di lanjutkan saja.. tentang bagaimana cara agar si muridnya suka MTK dengan cara yang happy..
Siap inshaa Allah di kesempatan berikutnya ^^
HapusSemua orang guru dan semua juga jadi murid, semangattt!! π
BalasHapusMasyaAllah ❤️
BalasHapusMasya Allah, aku salut sama guru yang tidak meninggikan dirinya diantara murid-nuridnya. Sejatinya, murid juga sebenarnya mereka guru dalam ilmu sabar.π
BalasHapusSemangat guru.... Wah saya menanti2 akhirnya tips mengajarnya... Kapan2 bagi tipsnya ya..
BalasHapusInshaa Allah di kesempatan berikutnya ya ^^,
HapusBagi tipsnya dong mba, gimana mengajar anak yang saya fokusnya pendek semacam itu, aku dulu juga pernah punya siswa demikian sampai harus ditangani psikolog juga
BalasHapusSiap inshaaAllah di post berikutnya ^^
HapusJadi gimana cara ngajar matematika ke dia supaya gak bosen dan tetap fokus?
BalasHapusInshaaAllah di post berikutnya ^^
HapusMengajar sejatinya adalah bagaimana kita bisa membuat murid kita menikmati proses belajar dengan senang.
BalasHapusSemangat Bu Guru! :D
BalasHapusMengajar itu butuh rasa sabar lebihπ
BalasHapusLuar biasa ya. Melatih sabar, kreatif dan kita semua adalah Guru, dan kita jg murid
BalasHapus